Selasa, 01 April 2014

Jodohku...

God Tied you and I together by your little finger with a long red string,
this bond of destiny cannot be seen and  there is no map to it,
so I will fall in  love with you when I meet you.. (akai ito)

"Allah telah membuat kau dan aku terpaut lewat ‘benang merah’ yang panjang...
dalam sebuah ikatan takdir tak terlihat dan tanpa  peta...
hingga nanti aku akan jatuh  cinta saat bertemu denganmu..."



Tulisan ini khusus untuk dirimu, yang akan menjadi imamku dunia dan akhirat.

Disini aku berusaha senantiasa memperbaiki diri, aku takut jika aku belum cukup baik untuk berjumpa dan mendampingimu kelak. Aku tidak akan egois untuk memaksamu menerima segala kekuranganku, tapi kelak hanya satu pintaku, bersabarlah. Bersabarlah untuk menasehatiku, bersabarlah dalam membimbingku, aku hanya perlu waktu untuk memahamimu, mengerti keinginanmu, dan menjadi sebaik-baik bidadari pendukungmu.

Imamku, cintaku tumbuh dari kecintaanmu pada Tuhanku, Allah. Keshalihan yang ada padamu, iman dan ilmu yang menghiasimu cukuplah menjadi alasanku memilihmu mejadi ayah untuk anak-anak kita kelak. Bimbing dan jagalah keluarga kita agar istiqomah menjadi pejuang dan penjaga kemuliaan islam dan kaum muslimin.

Aku bercita-cita menjadikan keluarga kita sebagai keluarga qur’ani. Tidak hanya menjadikan Al-Qur’an ada dalam setiap pikiran, nafas dan lisan kita, tetapi terpatri dalam dada kita. Membentuk keluarga pejuang dan penjaga Al-Qur’an. Yang memiliki jadwal hafalan dan murojaah bersama setiap malam. Menjadikan rumah kita kelak terpancar cahaya menembus langit. Oleh karenanya wahai imamku di masa depan, sekarang aku sedang berjuang menjadi seorang yang pantas untuk mewujudkannya.

Kini, hingga waktu perjumpaan itu tiba, sekuat tenaga aku akan menjaga hati dan pikiranku, hingga kelak yang ada dalamm memoriku hanyalah dirimu seorang :-).





imania asoka
November 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jazakumullahu khairan katsir..
komentar anda, sarana perbaikan diri saya.. :)